Edukasi Zakat Profesi
BAZNAS Makassar Sosialisasi di SMP 46 Makassar, Dorong Pemberdayaan Zakat Profesi dari Guru.
14/11/2024 | Astin Setiawan(Makassar), (13/11/2024) – Dalam rangka penguatan zakat profesi bagi guru-guru ASN lingkup Dinas Pendidikan Kota Makassar, BAZNAS Kota Makassar menyelenggarakan kegiatan sosialisasi zakat yang melibatkan seluruh guru guru SMP N 46 Makassar. Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat, 13 November 2024 di aula sekolah UPT SPF SMP N 46 Makassar yang beralamat di Jl, Latimojong, Makassar. dengan dukungan penuh dari Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Bapak Muhyiddin yang menjadi Narasumber dengan memberikan penguatan terkait program kerjasama antara BAZNAS - Dinas Pendidikan Kota Makassar.
Dalam arahannya menjelaskan bahwa zakat bukan sekadar kewajiban agama, tetapi juga memiliki peran besar dalam membantu masyarakat kurang mampu dan mengurangi kesenjangan ekonomi. “Zakat yang kita kumpulkan melalui BAZNAS Makassar, dampaknya sangat luar beasiswa. Program biaya pendidikan 1000 Anak adalah bukti nyata yang sudah direalisasikan bersama Dinas Pendidikan,” ungkap beliau.
Dalam sosialisasi ini, para guru diajak untuk memahami bahwa zakat yang dikumpulkan tidak hanya memberikan bantuan sementara, tetapi juga digunakan untuk pemberdayaan masyarakat agar mampu mandiri. Beberapa contoh program yang didanai dari zakat di antaranya bantuan pendidikan bagi siswa kurang mampu, pelatihan keterampilan bagi masyarakat dewasa, serta pendampingan usaha kecil untuk keluarga miskin. Semua program ini dirancang untuk membantu masyarakat berdaya dan mampu keluar dari lingkaran kemiskinan.
Pihak sekolah juga mengumumkan rencana program pengumpulan zakat di lingkungan sekolah, di mana guru dapat berkontribusi secara sukarela. Dana zakat yang terkumpul akan disalurkan untuk membantu keluarga miskin di sekitar sekolah, khususnya dalam bentuk bantuan pendidikan dan kebutuhan dasar.
“Kami ingin membangun kesadaran bahwa zakat adalah salah satu solusi efektif untuk membantu pengentasan kemiskinan. Dengan melibatkan guru guru dalam kegiatan ini, kami berharap mereka bisa menjadi lebih peduli terhadap kondisi sosial di sekitarnya,” ujar Kepala Sekolah.
Melalui sosialisasi zakat ini, diharapkan seluruh guru di sekolah sekolah dapat memahami bahwa zakat bukan hanya tentang memberi, tetapi juga tentang memberdayakan masyarakat agar mampu berdiri di atas kaki sendiri. Dengan adanya kontribusi dari semua pihak, zakat bisa menjadi salah satu kunci menuju pengentasan kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.