WhatsApp Icon

Peringati Hari Jadi Kota Makassar, BAZNAS Ucapkan Selamat

00/00/0000  |  Penulis: Syarifuddin Pattisahusiwa

Bagikan:URL telah tercopy
Peringati Hari Jadi Kota Makassar, BAZNAS Ucapkan Selamat

Player Pimpinan BAZNAS Makassar

Ahad, sembilan November hari ini, Kota Makassar merayakan hari jadinya ke 418 tahun. Hari jadi kota berpenduduk lebih 1,5 juta jiwa ini menjadi momen untuk mengenang sejarah, masa lalu, sekaligus menjadi inspirasi masa depan yang lebih baik.

Bagi Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Makassar, momentum hari jadi Makassar tahun ini, memiliki resonansi yang jauh lebih dalam dan krusial . Yakni, sebuah refleksi spiritual dan panggilan untuk meningkatkan kesejahteraan yang merata, dan berkeadilan bagi umat di kota yang kini dipimpin Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham ini.

Di sisi lain, lembaga pemerintah nonstruktural berkantor di Jalan Teduh Bersinar No 5, Kecamatan Rappocini ini melihat, hari jadi Makassar tidak sekadar perayaan numerik —sesuatu yang berhubungan dengan angka dan perhitungan matematika semata, melainkan sebuah kesempatan untuk mengukur sejauh mana Makassar sebagai Kota Madani —yaitu kota yang merujuk pada konsep masyarakat beradab, beradab tinggi, dan beradab yang memiliki peradaban yang maju.

Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Makassar, HM.Ashar Tamanggong mengemukakan, Makassar yang madani bukan hanya tentang gedung mewah, atau jalan tol yang megah, melainkan tentang kualitas hidup spiritual dan sosial setiap individu di dalamnya. Ini berarti berkurangnya angka kemiskinan, terangkatnya martabat mustahik (penerima zakat), terwujudnya kemandirian ekonomi di lapisan masyarakat paling bawah, serta terbangunnya solidaritas sosial yang kokoh.

Namun, kita semua berharap, dibalik kemilau gedung-gedung tinggi dan pesatnya teknologi, BAZNAS sadar bahwa masih ada saudara-saudara kita yang membutuhkan uluran tangan. Karena itulah, tugas kami (BAZNAS Makassar) adalah, memastikan tidak ada satu pun warga Makassar yang tertinggal dalam perjalanan kemajuan ini ,” jelas, Ashar Tamanggong, Sabtu, 8 November kemarin.

Dalam pandangan BAZNAS Makassar, demikian Ashar Tamanggong, hari jadi ke-418 tahun ini adalah saat yang tepat untuk mengukuhkan kembali komitmen bersama – pemerintah, dan masyarakat – untuk memastikan bahwa roda pembangunan tidak meninggalkan mustahik .

“Di usia yang semakin matang ini, Makassar terus menunjukkan jati dirinya sebagai kota yang tangguh, adaptif, dan inovatif ,” ujarnya.

Di sisi lain, BAZNAS membayangkan , hari jadi Makassar 2025 sebagai sebuah perayaan yang bukan hanya tentang kembang api dan hiburan , melainkan juga tentang "kembang hati" dan "hiburan jiwa" yang muncul dari aksi-aksi nyata kepedulian.

“Kita diharapkan bersama bahwa, di balik kilau kota Makassar ini, setidaknya ada tangan-tangan yang disentuh, senyum-senyum yang merekah dari mereka yang sebelumnya terpinggirkan, dan harapan yang tumbuh dari benih-benih zakat, infak, dan sedekah (ZIS) yang disalurkan kepada mustahik. Zakat untuk Makassar yang Lebih Baik , termasuk peran zakat dalam mengatasi berbagai isu sosial, dari kemiskinan hingga pendidikan ,” tuturnya.

ATM—sapaan akrab Ashar Tamanggong, momentum hari jadi Makassar 2025 harus dimaksimalkan untuk mengintensifkan Gerakan Zakat Produktif.

Sebelum menutup pernyataanya, dai kondang yang juga mantan ketua lembaga Dakwah NU Kota Makassar ini menyampaikan pesan, harapan , dan komitmen, dari BAZNAS untuk Kota Makassar yang berulang tahun. Dirgahayu Kota Makassar! Semoga cahaya kebaikan terus menyinari setiap sudut kota ini,” tutup ATM.

Pernyataan senada dikemukakan Wakil Ketua IV Bidang Adminitrasi, SDM, dan Umum BAZNAS Kota Makassar, H.Jurlan Em Saho'as. Jurnalis harian Pedoman Rakyat Ujung Pandang di masanya itu menambahkan, momen hari jadi Ibukota Sulawesi Selatan kali ini sebagai peluang untuk setidaknya meningkatkan kesadaran berzakat, berinfak, dan bersedekah. Tentunya, dilalui dengan berbagai sosialisasi yang relevan dengan tema hari jadi Makassar “Merajut Harmoni, Membangun Kebersamaan”.

Melalui tema besar ini, BAZNAS Makassar mengajak lebih banyak muzakki (pemberi zakat) untuk menunaikan kewajiban ZIS mereka.

Kita akan menunjukkan bagaimana setiap rupiah yang disalurkan melalui BAZNAS adalah investasi nyata dalam pembangunan sumber daya manusia dan kemandirian ekonomi , khususnya kaum dhuafa di Makassa ,” ujar H.Jurlan Em Saho'as.

Dari Zakat, Infak, dan Sedekah para muzakki, termasuk didalamnya para ASN muslim Pemkot Makassar, maka program-program BAZNAS seperti bantuan pendidikan bagi anak-anak dhuafa, bantuan modal u saha mikro bagi mustahik UMKM, program kesehatan, serta bantuan bahan kebutuhan bahan pokok kaum renta.

Keseluruhan bantuan yang disalurkan BAZNAS Makassar dimaksudkan untuk melihat kembali potret-potret senyum para mustahik yang terbantu, anak-anak yatim yang kini bisa bersekolah, para pelaku UMKM yang bangkit dengan modal bergulir, hingga para korban bencana yang mendapatkan uluran tangan.

Oleh karena itu, BAZNAS, sebagai salah satu denyut nadi kemanusiaan di Makassar, telah berupaya menopang dan memperkuat fondasi sosial Makassar dari sisi spiritual dan kemandirian ekonomi.

Di bagian lain, penyair Indonesia yang berhasil masuk top 10 juara lomba puisi dan cerpen 2023 tingkat nasional yang diselenggarakan Kumunitas Literasi Kita Indonesia lewat karya puisinya berjudul “Iqra atas nama Allah ini berjanji, BAZNAS Makassar akan menjadikan hari jadi Makassar 2025 sebagai ajang untuk memperkuat kerja sama dengan Pemerintah Kota Makassar, UPZ-UPZ baik di masjid dan lembaga lainnya. Kolaborasi yang kuat dan penting untuk men ghadirkan ekosistem yang terintegrasi, di mana dana ZIS dapat bersinergi dengan program-program pemerintah Kota Makassar.

Bagikan:URL telah tercopy
Info Rekening Zakat

Info Rekening Zakat

Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.

BAZNAS

Info Rekening Zakat